FKAUB Malang Gelar Barikan Anak Nusantara IV, Bangun Toleransi Wujudkan Indonesia Damai

Tidak ada komentar

Malang - Wirawiri Entertainment-
Barikan Anak Nusantara merupakan suatu kegiatan yang dilaksanakan rutin setiap tahunnya oleh Forum Komunikasi Antar Umat Beragama (FKAUB) Malang sejak tahun 2022.  Suatu kegiatan yang digagas dengan mengkombinasikan antara unsur budaya & agama yang berbeda – beda yang semuanya dilakukan oleh anak – anak mulai jenjang sekolah dasar sampai sekolah menengah atas.

Sejak pertama kali diselenggarakan pada tahun 2022, acara Barikan Anak Nusantara selalu mendapat respon cukup baik. Bahkan jika merujuk kepada pencarian di google dapat dikatakan satu – satunya di Indonesia bahkan di dunia. Oleh sebab itu dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan  ke-80 Republik Indonesia, Forum Komunikasi Antar Umat Beragama (FKAUB) Malang kembali mengadakan  acara   Barikan   Anak   Nusantara   yang   keempat     dengan mengambil tempat dan waktu yang sama seperti pelaksanaan terdahulu yaitu di  Alun – alun Merdeka Kota Malang pada Sabtu (16/8/2025), Pukul 14.00 – 17.00 WIB. 


David Tobing, Sekjen FKAUB Malang menyampaikan bahwa dengan kegiatan Barikan Anak Nusantara ini diharapkan akan terus menggelorakan semangat kebangsaan & memupuk rasa toleransi bagi tunas – tunas muda sebagai generasi penerus bangsa di masa akan datang.

"Oleh karena itu kami  mengundang ratusan perwakilan pelajar dari beberapa sekolah – sekolah negeri juga swasta, dari berbagai latar belakang agama  & kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa yang ada di wilayah Malang untuk  hadir dalam kegiatan ini," tambahnya. 

Sementara itu Ketua DPRD Kota Malang, Amithya Ratnanggani Sirraduhita yang hadir dalam kegiatan ini mengapresiasi keberagaman yang mewarnai kegiatan tersebut. Ia menilai lagu-lagu perjuangan yang ditampilkan bukan hanya membangkitkan semangat kebangsaan, tetapi juga membawa suasana nostalgia masa sekolah. 


"DPRD bersama eksekutif akan terus berkolaborasi merumuskan kebijakan yang berpihak pada anak-anak. Kami juga mendorong masyarakat Indonesia untuk tetap bersatu, menghadapi tantangan zaman dengan semangat kebersamaan, dan menjaga persatuan agar bangsa ini semakin kuat," imbuhnya. 

Tema yang diambil pada acara kali ini adalah Membangun Toleransi & Mewujudkan
Indonesia Damai. Sebagai respon dari maraknya beberapa peristiwa intoleransi di Indonesia  beberapa waktu ini seperti penutupan rumah ibadah dan pembubaran kegiatan ibadah.

(Vie)

Tidak ada komentar

Posting Komentar