Bondowoso,Wirawiri Entertainment-
Bertempat di ruang data Kodim 0822 telah dilaksanakan kegiatan Dandim 0822/Bondowoso Letkol Inf Jadi, S.I.P., menerima Pengarahan dari Panglima TNI dengan jajaran TNI di wilayah Provinsi Jatim melalui Video Conference tentang terkait penanganan Covid-19, Jumat (3/7).
Hadir Video Conference bersama adalah:
1. Mabes TNI : Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto beserta jajaran di Mabes TNI.
2. TNI AD : Pangdam V/Brw Mayjen TNI Widodo Iryansyah S.Sos ,M.M beserta satuan jajaran Kodam V/Brawijaya.
3. TNI AL : Pangkoarmada II dan Lantamal V Surabaya.
4. TNI AU : Pangkoops AU II
5. Danlanud Iswahyudi Madiun.
6. Danlanud Abdul Saleh.
7. Danlanud Mulyono.
Sedangkan dari Kodim 0822/Bondowoso yang mengikuti Video Conference adalah:
1. Dandim 0822 Bondowoso Letkol Inf Jadi., S.I.P
2. Kasdim 0822 Bondowoso Mayor Inf Irawan Setiyadi, S.H
3. Kapten Arm Edi Muyono Pjs Pasi Intel Kodim 0822 Bondowoso.
Arahan dan point yang disampaikan oleh Panglima TNI dengan jajaran TNI di wilayah Provinsi Jatim tentang penanganan Covid-19 menyampaikan,"
a. Selamat datang dan terimakasih kepada seluruh jajaran TNI di Jawa Timur.
b. Pertemuan hari ini adalah saya ingin menegaskan kembali tentang di rektif Presiden tentang penanganan Covid-19.
c. Saya juga sudah menyampaikan kepada Pangdam V/Brawijaya terkait dengan penanganan Covid-19 di Jatim, TNI dan Polri sangat solid di wilayah Jatim.
d. Penularan Covid-19 di Jatim masih
menjadi episentrum penyebaran Covid 19. masih berada di angka 1,2% masih berada di atas toleransi. Masyarakat masih perlu dilaksanakan Rafid tes dan ini adalah suatu kesalahan dari masyarakat di Jatim. Seharusnya masyarakat harus lebih disiplin dalam menjaga kesehatan, jangan terkesan masyarakat takut untuk di rafid tes.
e. Kita kurang melaksanakan sosialisasi di masyarakat. Penekanan Bapak Presiden harus segera dilaksanakan sesuai dengan prosedur kesehatan dalam penanganan Covid-19 dengan mendukung sepenuhnya pemerintah daerah masing-masing dalam rangka pencegahan Covid-19.
f. Saya perintahkan para Dandim agar langsung turun untuk mengajak para tokoh agama, masyarakat di Jatim, untuk melaksanakan sosialisasi pada masyarakat agar masyarakat betul-betul memahami cara penanganan Covid-19 dan bahaya Covid-19 ini, sampai dengan vaksin Covid-19 ditemukan.
Sedangkan Pangdam V/Brw Mayjen TNI Widodo Iryansyah S.Sos ,M.M juga menegaskan,
a. Kami laporkan kepada Panglima TNI bahwa Kasus Covid di Jatim berjumlah 12681 kasus.
b. Kami dalam penanganan Covid 19 di wilayah Jatim, sudah mengerahkan personel baik dari kesehatan dan personel pengamanan di lapangan.
c. Kami sudah dan tetap bekerja keras untuk mensosialisasikan kepada masyarakat terkait dengan Covid-19 19, namun masyarakat masih ada yang tidak memahami sehingga masih ada yang tidak mau menggunakan masker, tetapi kami tetap bersemangat dan tidak putus asa serta tetap berusaha mensosialisasikan kepada masyarakat.
d. Kami juga memberikan sosialisasi kepada Pondok-pondok pesantren dan ini dilaksanakan oleh para Dandim untuk bertanggung jawab pelaksanaan di lapangan dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19.
e. Kami juga masuk ke perusahaan-perusahaan untuk melaksanakan protokol kesehatan dan alhamdulillah perusahaan ini sangat mendukung pelaksanaan Protokol kesehatan serta betul-betul memahami bahaya dari Covid-19.
f. Pembagian 2,2 juta masker dari Bapak Presiden, ini merupakan wujud perhatian dari Bapak Presiden dan sudah kami bagikan sehingga masyarakat Surabaya sudah merasakan manfaatnya untuk mencegah Covid-19.
g. Kami juga sudah menyiapkan rumah sakit lapangan di wilayah Jawa Timur dengan fasilitas sesuai dengan standar Covid-19.
h. Kami akan melaksanakan patroli di wilayah untuk meningkatkan pelaksanaan dari Protokol Covid-19 agar masyarakat dapat terhindar dari bahaya Covid-19.(Bagus)
Tidak ada komentar
Posting Komentar