![]() |
( kepala Desa Juga Penulis Buku ) |
Suasana alam kota Bondowoso yang sejuk asri dan juga masyarakatnya yang santun menambah keberagaman dikota yang terkenal dengan Republik kopi ini.
![]() |
( Martha dan buah karyanya ) |
Martha Suprihastini wanita kelahiran Bondowoso 02 Maret 1980 adalah sosok wanita
luar biasa terbukti mampu membangun desa Penambangan lebih maju.
Selain menjadi kepala desa wanita di Penambangan Curahdami Bondowoso selama dua periode berturut-turut,Srikandi cantik ini merupakan lulusan SMAN 1 Bondowoso juga piawai menulis buku-buku novel dengan cerita hasil imajinasinya sangat laris dipasaran seperti buku berjudul.
" CINTA NAURA ,MISTERI LEMARI BERHANTU & DERING HANTU " hasil buah karyanya.
Martha Suprihastini meluapkan semua bentuk emosi dan imajinasinya,terangkum dalam karya tulis,berbentuk buku novel dikala santai selepas sibuk dengan rutinitas kerja sehari-hari.
Bahkan buku novel karya tulisnya laris manis,menembus Bukalapak.com dan toko buku.
Kisah sedih percintaan dan cerita misteripun hadir dalam kisah yang tertuang secara apik dalam buku tersebut bahkan tulisan yang belum dicetakpun masih banyak ini kelak bisa dikenang sepanjang masa seorang Kades juga penulis.
Sukses Martha Suprihastini. (Bagoes Wirawiri)
luar biasa terbukti mampu membangun desa Penambangan lebih maju.
![]() |
Selain menjadi kepala desa wanita di Penambangan Curahdami Bondowoso selama dua periode berturut-turut,Srikandi cantik ini merupakan lulusan SMAN 1 Bondowoso juga piawai menulis buku-buku novel dengan cerita hasil imajinasinya sangat laris dipasaran seperti buku berjudul.
" CINTA NAURA ,MISTERI LEMARI BERHANTU & DERING HANTU " hasil buah karyanya.
![]() |
( Buku karya tulis Martha) |
Martha Suprihastini meluapkan semua bentuk emosi dan imajinasinya,terangkum dalam karya tulis,berbentuk buku novel dikala santai selepas sibuk dengan rutinitas kerja sehari-hari.
Bahkan buku novel karya tulisnya laris manis,menembus Bukalapak.com dan toko buku.
Kisah sedih percintaan dan cerita misteripun hadir dalam kisah yang tertuang secara apik dalam buku tersebut bahkan tulisan yang belum dicetakpun masih banyak ini kelak bisa dikenang sepanjang masa seorang Kades juga penulis.
Sukses Martha Suprihastini. (Bagoes Wirawiri)